Atom adalah bagian terkecil dari suatu unsur yang memiliki sifat-sifat unsur tersebut. Teori atom telah berkembang sejak awal abad ke-19 hingga saat ini. Ada beberapa tokoh yang telah mengemukakan teori atom, diantaranya Dalton, Thomson, Rutherford, dan Bohr. Setiap model atom tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Berikut adalah perkembangan serta kelebihan dan kekurangan teori atom Dalton model atom Thomson model atom Rutherford dan model atom Bohr.
Teori Atom Dalton
John Dalton adalah tokoh pertama yang mengemukakan teori atom pada tahun 1808. Menurut Dalton, atom merupakan partikel yang tidak dapat dibagi lagi dan merupakan bagian terkecil dari suatu unsur. Atom terdiri dari partikel yang disebut proton, neutron, dan elektron. Proton dan neutron terdapat di inti atom, sedangkan elektron berada di sekitar inti dalam orbit. Kelebihan teori atom Dalton adalah sebagai berikut:
- Menjelaskan bahwa atom merupakan bagian terkecil dari unsur
- Menjelaskan bahwa atom terdiri dari partikel-proton, neutron, dan elektron
- Menjelaskan bahwa proton dan neutron terdapat di inti, sedangkan elektron berada di sekitar inti dalam orbit
Namun, teori atom Dalton juga memiliki kekurangan, yaitu:
- Tidak dapat menjelaskan sifat-sifat atom yang kompleks seperti muatan listrik
- Tidak dapat menjelaskan spektrum garis atom
Model Atom Thomson
J.J Thomson mengemukakan model atom pada tahun 1897. Menurut Thomson, atom terdiri dari partikel yang disebut elektron dan inti atom yang bermuatan positif. Elektron tersebar di dalam inti atom yang bermuatan positif seperti kue kismis. Kelebihan model atom Thomson adalah sebagai berikut:
- Menjelaskan adanya muatan listrik pada atom
- Menjelaskan adanya pemisahan muatan positif dan negatif pada atom
Namun, model atom Thomson juga memiliki kekurangan, yaitu:
- Tidak dapat menjelaskan spektrum garis atom
- Tidak dapat menjelaskan sifat-sifat atom yang kompleks seperti massa atom
Model Atom Rutherford
Ernest Rutherford mengemukakan model atom pada tahun 1911. Menurut Rutherford, atom terdiri dari inti atom yang bermuatan positif dan elektron yang berputar mengelilingi inti atom. Elektron berputar pada orbit tertentu dan inti atom terletak di pusat atom. Kelebihan model atom Rutherford adalah sebagai berikut:
- Menjelaskan adanya pemisahan muatan positif dan negatif pada atom
- Menjelaskan sifat-sifat atom seperti massa atom
Namun, model atom Rutherford juga memiliki kekurangan, yaitu:
- Tidak dapat menjelaskan mengapa elektron tidak jatuh ke inti atom
- Tidak dapat menjelaskan spektrum garis atom
Model Atom Bohr
Niels Bohr mengemukakan model atom pada tahun 1913. Menurut Bohr, elektron berputar pada orbit tertentu di sekitar inti atom. Elektron hanya dapat berada pada orbit tertentu dengan energi yang tetap. Elektron dapat berpindah dari satu orbit ke orbit lain dengan menyerap atau mengeluarkan energi. Kelebihan model atom Bohr adalah sebagai berikut:
- Menjelaskan spektrum garis atom
- Menjelaskan mengapa elektron tidak jatuh ke inti atom
Namun, model atom Bohr juga memiliki kekurangan, yaitu:
- Tidak dapat menjelaskan sifat-sifat atom yang kompleks seperti massa atom
- Tidak dapat menjelaskan sifat-sifat atom yang lebih kompleks seperti atom-ion
Kesimpulan
Dalam perkembangan teori atom, terdapat beberapa tokoh yang telah mengemukakan model atom, diantaranya Dalton, Thomson, Rutherford, dan Bohr. Setiap model atom tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Model atom Dalton menjelaskan bahwa atom merupakan bagian terkecil dari unsur dan terdiri dari partikel-proton, neutron, dan elektron. Model atom Thomson menjelaskan adanya muatan listrik pada atom dan adanya pemisahan muatan positif dan negatif pada atom. Model atom Rutherford menjelaskan sifat-sifat atom seperti massa atom dan pemisahan muatan positif dan negatif pada atom. Model atom Bohr menjelaskan spektrum garis atom dan mengapa elektron tidak jatuh ke inti atom. Namun, setiap model atom juga memiliki kekurangan, dan tidak dapat menjelaskan sifat-sifat atom yang lebih kompleks seperti atom-ion. Oleh karena itu, perkembangan teori atom masih terus berlanjut hingga saat ini.