Ukuran dan Analisa Celah pada Busi

Busi merupakan salah satu komponen penting pada mesin kendaraan bermotor. Fungsi utama dari busi adalah menghasilkan percikan api yang diperlukan untuk membakar campuran bahan bakar dan udara di dalam ruang bakar mesin. Oleh karena itu, ukuran dan analisa celah pada busi sangat penting untuk menjaga performa mesin kendaraan.

Ukuran Celah pada Busi

Ukuran celah pada busi sangat penting untuk menjaga percikan api yang dihasilkan oleh busi. Celah yang terlalu lebar akan menyebabkan percikan api menjadi kecil dan tidak kuat, sedangkan celah yang terlalu sempit akan menyebabkan percikan api menjadi besar dan tidak stabil. Oleh karena itu, ukuran celah pada busi harus dijaga agar selalu sesuai dengan spesifikasi pabrik.

Ukuran celah pada busi dapat diukur dengan menggunakan alat yang disebut kelereng busi. Kelereng busi akan menunjukkan ukuran celah antara elektroda pusat dan elektroda samping pada busi. Ukuran celah yang tepat akan tertera pada buku manual kendaraan atau pada kemasan busi yang digunakan.

Analisa Celah pada Busi

Selain ukuran celah, analisa celah pada busi juga sangat penting untuk menjaga performa mesin kendaraan. Analisa celah pada busi meliputi pemeriksaan warna elektroda dan bentuk elektroda pada busi.

Warna elektroda pada busi dapat memberikan petunjuk mengenai kondisi mesin kendaraan. Jika warna elektroda terlihat berwarna kehitaman, maka kemungkinan terdapat masalah pada pengapian mesin. Sedangkan jika warna elektroda terlihat berwarna putih keabu-abuan, maka kemungkinan terdapat masalah pada sistem bahan bakar mesin.

Bentuk elektroda pada busi juga harus diperiksa secara berkala. Jika elektroda pada busi terlihat aus atau terbakar, maka kemungkinan busi sudah waktunya untuk diganti. Selain itu, bentuk elektroda yang tidak sesuai dengan spesifikasi pabrik juga dapat menyebabkan performa mesin kendaraan menurun.

Kesimpulan

Ukuran dan analisa celah pada busi sangat penting untuk menjaga performa mesin kendaraan. Ukuran celah pada busi harus dijaga agar selalu sesuai dengan spesifikasi pabrik, dan analisa celah pada busi meliputi pemeriksaan warna elektroda dan bentuk elektroda pada busi. Dengan menjaga ukuran dan analisa celah pada busi secara berkala, performa mesin kendaraan dapat tetap optimal dan menghindari kerusakan mesin yang lebih serius.